Silsilah
SYEKH CILIWULUNG
Pangeran Seda Ing Cakung
Dan
SYEKH HASAN BASHRI
Pangeran Wali
Oleh:
1431
h/2010 m
Diterbitkan oleh Ponpes Nahdlatul Ulum
Cempaka-Kresek-Tangerang
Banten
Sekapur Sirih Penulis
Alhamdulillah penulis panjatkan
kepada Allah swt. Yang telah memberikan taufik dan hidayah kepada Penulis dalam
penyusunan buku yang kecil ini. Salawat dan salam senantiasa tercurah
keharibaan Baginda junjungan Nabi besar Muhammad saw.
Buku yang ada di tangan pembaca ini
adalah buku tentang silsilah Syekh Ciliwulung dan Syekh Hasan Bashri. Hanya
buku silsilah, bukan buku biografi atau buku sejarah syekh Ciliwulung dan Syekh
Hasan Bashri secara lengkap. Karena, kisah hidup syekh ciliwulung dan syekh
Hasan Bashri memang masih misteri bagi masyarakat, termasuk para turunannya,
sampai sekarang.
Namun penulis menganggap walau hanya silsilah, buku kecil ini
mudah-mudahan akan bermanfaat bagi pembaca, khususnya bagi mereka yang
mencintai para ulama dan waliyullah semacam Syekh Ciliwulung. Paling tidak
Silsilah ini bisa sedikit membuat para pembaca mengenal syekh Ciliwulungdan
Syekh Hasan Bashri. Terutama bagi mereka yang sering berziarah ke maqbarah
beliau.
Tegur dan sapa atas terbitnya buku kecil ini mungkin akan bisa membuat
buku ini lebih sempurna untuk perbaikan cetakan berikutnya.
Cempaka, jumadil Akhir 1431 h./ 9 Juni 2010
Penulis
I
SYEKH CILIWULUNG
Tidak banyak riwayat yang dapat digali dari tokoh ini, berkaitan dengan
kisah-kisah kehidupannya. selain bahwa beliau sangat dihormati setelah wafatnya
oleh masyarakat sekitar yang berziarah ke maqbarah beliau yang dianggap
berkaromat. Setiap hari terutama malam jum'at para peziarah dari berbagai
daerah mendatangi maqbarah beliau untuk mendoakan beliau dan memohon berkah
kepada Allah dengan berziarah itu untuk melancarkan dan dikabulkannya hajat
mereka.
Banyak kisah mistis yang berkembang di tengah masyarakat mengenai Syekh
Ciliwulung yang diyakini sebagai waliyullah ini justeru berkaitan dengan
kejadian-kejadian sesudah wafatnya beliau.
Kisah karamnya kapal angkutan menuju Jakarta yang kemudian menewaskan banyak
penumpang menjadi mashur ketika salah seorang penumpang yang selamat mengatakan
bahwa ia selamat karena memohon kepada Allah dengan menyebut nama Syekh
Ciliwulung.
Juga kisah Ki Astari Cakung
(w.1987) yang terbawa arus sungai Cidurian dari Pendawa kemudian ia
selamat tepat di pinggir sungai yang bersebelahan dengan makam Syekh
Ciliwulung. Menurut keyakinan masyarakat Ki Astari selamat karena dibantu oleh
Syekh Ciliwulung yang merupakan kakek buyut dari Ki Astari.
II
MASA HIDUP SYEKH CILIWULUNG
Raden Lenyep adalah putra Pangeran Arya Wiraraja bin Prabu Geusan Ulun Sumedang. Raden Lenyep mengabdi di Kesultanan Banten dari zaman Sultan Abul Mafakhir sampai masa Sultan Agung Tirtayasa.
Raden Lenyep diangkat sebagai adipati Tangerang oleh Sultan Agung Tirtayasa pada tahun 1663. selain ratu Maimunah, Raden Lenyep mempunyai isteri Nyimas Nurmala putri Bupati Singaperbangsa Karawang mempunyai anak Pangeran Arya Yudanegara dan Pangeran Arya Raksanegara. isterinya yang ketiga adalah Nyai Ratu Zakiyah binti Ratu salamah binti Sultan Abulmafakhir.
III
SILSILAH SYEKH CILIWULUNG
Syekh Ciliwulung bin Ratu Maimunah bin Tubagus idham Kiayi Tanara.
Wallahu a'lamu bia al shawwab.
Wallahu a'lamu bi naps al amr
VI
SILSILAH SYEKH HASAN BASHRI CAKUNG
Syekh Hasan Bashri bin raden Mahmud bin Raden Saleh bin Sulthan Abul
Mafakhir bin Sulthan Maulana Muhammad Nashruddin bin Maulana Yusuf bin Sulthan
Maulana Hasanuddin.
Atur Nuhun Kang Aji, atas info-info mengenai Para Waliyullah. Semoga bermanfaat kangge kesedantenan para muslimin..... Amiin........... Salam hormat Wong Onyam.......
BalasHapus